SE 7th : Chapter 5. Perubahan Pada Zat

Introduction

Apa yang terjadi apabila sebuah kertas dibakar? kertas tersebut akan berubah menjadi abu. Lalu apa yang terfikir ketika air dimasukkan ke dalam freezer? Air akan mengeras menjadi padat. Lalu apa yang terjadi apabila sebuah lilin dibakar? Berbagai perlakuan yang disebutkan menyebabkan perubahan zat. Ada dua jenis perubahan zat. ada perubahan fisika dan perubahan kimia. masing masing perubahan memiliki karateristik yang berbeda.

A. Perubahan Fisika
 Perubahan Fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Perubahannya bersifat sementara dan dapat dikembalikan kebentuk asalnya apabila telah mengalami perubahan. Materi umumnya digolongkan dalam 3 wujud yaitu wujud padat, cair dan gas

Keterangan :
    1 : Menyublim
    2 : Menyublim
    3 :Menguap
    4 : Mengembun
    5 : Mencair
    6 : Membeku

Perubahan fisika tidak sama dengan perubahan wujud. Tetapi, perubahan wujud tergolong dalam perubahan fisika. ada beberapa perubahan fisika yang tidak digolongkan dalam perubahan wujud. Contohnya adalah beras yang ditumbuk menjadi tepung. Beras tidak mengalami perubahan wujud, tetapi mengalami perubahan bentuk. Walaupun demikian, perubahan tersebut dapat digolongkan sebagai perubahan fisika karena tidak terjadi perubahan stuktur penyusun zat. Perubahan fisika juga dapat terjadi akibat proses pelarutan atau pengeringan. Petani garam membuat garam dari air laut. pada proses tersebut, garam berubah dari kondisi terlarut dalam air menjadi padat akibat pelarutnya mengalami penguapan. Perubahan yang terjadi pada garam tergolong dalam perubahan fisika. Hal tersebut karena garam tidak mengalami perubahan struktur penyusunnya baik dalam bentuk padat maupun larutannya.



B. Perubahan Kimia
Perubahan kimia memiliki karateristik yang berbeda dari perubahan fisika. Jika pada perubahan fisika stuktur zat penyusunnya tidak mengalami perubahan, maka pada perubahan kimia ini terjadi perubahan stuktur penyusun zat. Kertas yang dibakar menghasilkan abu. abu memiliki materi penyusun yang berbeda dibandingkan kertas. Berbeda dengan air apabila diuapkan, air hanya mengalami perubahan wujud dan tidak mengalami perubahan materi atau perubahan susunan partikel penyusun materi tersebut.

Contoh perubahan kimia, kayu yang dibakar menjadi abu
(Sumber Gambar : www.skylook.ca)

Pada kehidupan sehari-hari banyak ditemukan perubahan kimia. Contohnya adalah proses pembakaran, proses peragian, proses fotosintesis, proses pengkaratan besi dan lain-lain. Beberapa menganggap perubahan kimia dicirikan dengan hasil perubahan yang tidak dapat dikembalikan ke bentuk awalnya. Hal tersebut tidak sepenuhnya benar akan tetapi pada intinya adalah perubahan kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru yang memiliki karateristik berbeda dengan zat awalnya

Komentar...